Analisis Keseimbangan Lintasan Untuk Mengatasi Penumpukan Bahan Baku Dan Meningkatkan Kapasitas Produksi PT. Manunggal Indowood Investindo
DOI:
https://doi.org/10.55719/imej.v3i1.1177Keywords:
Line Balancing, Ranked Position Weight, Region ApproachAbstract
PT. Manunggal Indowood Investindo is a company that produces plywood that prioritizes quality and production capacity in order to gain the trust of consumers. This improvement can be obtained by improving the production process which is still hampered. This research aims to determine the optimal trajectory balance using the Ranked Position Weight and Reggion Approach methods with a research object measuring 4.6 mm. This research aims to balance one work station with another work station to create a better trajectory than the current condition with a balanced workload using the Line Balancing method. PT. Manunggal Indowood Investindo also analyzes production output to reduce delivery delays, idle time and accumulation of raw materials. Balancing work stations creates a better path to balance one work station with another so that it can reduce idle time by 158 minutes, balance delay after calculation is 9%. the line balancing method is able to improve Line Efficiency which rises to 91%. By reducing waiting time and high work efficiency, production output can be increased to meet the set target of 1107 pcs and be able to fulfill the order within the specified time so that there are no delays in delivery.
PT.Manunggal Indowood Investindo merupakan salah satu perusahaan yang memproduksi kayu lapis yang mengedepankan kualitas dan kapasitas produksinya supaya mendapat kepercayaan dari konsumen. Peningkatan tersebut dapat diperoleh dengan cara memperbaiki proses produksi yang masih terhambat Penelitian ini bertujuan untuk menentukan keseimbangan lintasan yang optimal dengan menggunakan metode Ranked Position Weight dan Reggion Approach dengan objek penelitian ukuran 4,6 mm. Penelitian ini bertujuan untuk menyeimbangkan stsiun kerja satau dengan stsiun kerja yang lain untuk menciptakan suatu lintasan yang lebih baik dari kondisi saat ini dengan beban kerja yang seimbang dengan metode Line Balancing. PT. Manunggal Indowood Investindo juga menganalisa output hasil produksi untuk mengurangi keterlambatan pengiriman, idle time dan penumpukan bahan baku. Penyeimbangan stasiun kerja menciptakan lintasan yang lebih baik untuk menyeimbangkan stsiun kerja satu dengan stasiun kerja yang lain sehingga dapat mengurangi waktu idle time sebesar 158 menit, balance delay setelah dilakukan perhitungan menjadi 9%. metode line balancing mampu mempebaiki Line Efficiency yang naik menjadi 91%. Dengan adanya penurunan waktu menunggu dan efisiensi kerja yang tinggi, maka output produksi dapat ditingkatkan untuk memenuhi target yang telah ditetapkan sebesar 1107 pcs dan mampu memenuhi pesanan tersebut dalam waktu yang telah ditentukan sehingga tidak ada keterlambatan pengiriman.
Downloads
References
Alam, A. C., Mustakim, M., & Tjahjaningsih, Y. S. (2022). Analisa Keseimbangan Lintasan Dalam Meningkatkan Produksi di PT. Eratex Djaja Tbk. Probolinggo. Journal of Industrial System Engineering, 1(2), 9-16.
Anggraini, W., & Sinaga, R. S. (2016). Usulan Keseimbangan Lintasan Stasiun Bottleneck dalam Upaya Pencapaian Target Produksi Menggunakan Pendekatan Simulasi (Studi Kasus: PT. Baja Kampar Sarana Industri). J. Tek. Ind, 2(1).
Dwicahyani, A. R., & Muttaqin, B. I. A. (2020). Peningkatan Produktivitas IKM melalui Perbaikan Keseimbangan Lintasan Produksi (Studi Kasus: IKM Mebel di Solo). Jurnal SENOPATI: Sustainability, Ergonomics, Optimization, and Application of Industrial Engineering, 2(1), 51-57.
Fudianto, D., & Munir, M. (2017). Rancangan Keseimbangan Lintasan Stasiun Kerja Guna Meningkatkan Efisiensi Waktu Siklus Operasi Produk Es Balok (Studi Kasus: Perusahaan Es Balok, Pt. X Pandaan Pasuruan). JKIE (Journal Knowledge Industrial Engineering), 4(3).
Ghufron, G. (2020). Analisis Pendekatan Line Balancing Menggunakan Metode Rangked Position Weights, Largest Candidate Rule Dan J-Wagon Pada Proses Produksi Kaus Sabrina Collection. Jurnal Ilmiah Teknik Industri, 8(1).
Mondina, R. M., Roslinda, E., & Hardiansyah, G. (2019). Efisiensi Tenaga Kerja Produksi Kayu Lapis Menggunakan Metode Line Balancing Di Pt. Harjohn Timber Ltd. Jurnal Hutan Lestari, 7(2).
Nugrianto, G., Robin, M. S., Diky, R., & Demus, N. (2020). Analisis Penerapan Line Balancing untuk Peningkatan Efisiensi pada Proses Produksi Pembuatan
Pagar Besi Studi Kasus: CV. Bumen Las Kontraktor. Bulletin of Applied Industrial Engineering Theory, 1(2).
Prabowo, R. (2016). Penerapan Konsep Line Balancing Untuk Mencapai Efisiensi Kerja Yang Optimal Pada Setiap Stasiun Kerja Pada PT. HM. Sampoerna Tbk. Jurnal Iptek, 20(2), 9-20.
Prasetyawati, M., & Damayanti, A. (2016). Usulan Perbaikan Lini Produksi Mesin Cuci di PT. Sharp Electronics Indonesia
Menggunakan Metode Line Balancing. Prosiding Semnastek.
Putri, R. A. M., & Sudarwati, W. (2017). Pengukuran Line Balancing dan Simulasi Promodel di PT. Caterpillar Indonesia. JISI: Jurnal Integrasi Sistem Industri, 3(2).
Sabrina, A. R.(2022). Meningkatkan efisiensi Line produksi menggunakan metode Ranked Positional Weight studi kasus PT.IBCK GARMENT
Yayan, I., & Ni Luh, P. H. (2013). Minimalisasi Bottleneck Proses Produksi dengan Menggunakan Metode Line Balancing”.