Meningkatkan Efisiensi Line Produksi dengan Pendekatan Metode Ranked Positional Weight: Studi Kasus PT IBCK Garment
Keywords:
Line Balancing, Garment, OptimizationAbstract
This research aims to enhance production efficiency in the garment industry through the implementation of the Ranked Positional Weight method (line balancing). The study involves analysis and comparison of performance before and after applying the method. The analysis showed a significant increase in the number of workstations, from 5 to 16, resulting in an improvement in production line efficiency, increasing from 40.59% to 89.23%. Additionally, idle time also experienced a drastic reduction, decreasing from 167.21 minutes to 13.79 minutes. These findings indicate that the line balancing method is effective in improving production efficiency in the garment industry and positively impacts the overall increase in company output. The implications of this research provide practical guidelines for garment companies to enhance their operational efficiency and competitiveness in the highly competitive market. Overall, this research highlights the importance of implementing line balancing techniques in optimizing production processes and achieving substantial productivity gains in the garment industry
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi produksi dalam industri garmen melalui penerapan metode Ranked Positional Weight (line balancing). Dalam penelitian ini dilakukan analisis dan perbandingan performa sebelum dan setelah menerapkan metode tersebut. Hasil analisis menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam jumlah stasiun kerja, yaitu dari 5 stasiun menjadi 16 stasiun, yang berakibat pada peningkatan dalam efisiensi jalur produksi, yakni meningkat dari 40,59% menjadi 89,23%. Selain itu idle time juga mengalami penurunan yang drastis, menurun dari 167,21 menit menjadi 13,79 menit. Temuan ini mengindikasikan bahwa metode line balancing efektif dalam meningkatkan efisiensi produksi dalam industri garmen dan berdampak positif pada peningkatan output perusahaan secara keseluruhan. Implikasi dari penelitian ini memberikan panduan praktis bagi perusahaan garmen untuk meningkatkan efisiensi operasional mereka dan meningkatkan daya saing di pasar yang sangat kompetitif. Secara keseluruhan, penelitian ini menyoroti pentingnya penerapan teknik line balancing dalam mengoptimalkan proses produksi dan mencapai peningkatan produktivitas yang substansial dalam industri garmen.
Downloads
References
I. Dharmayanti and H. Marliansyah, “Perhitungan Efektifitas Lintasan Produksi Menggunakan Metode Line Balancing,” Jurnal Manajemen Industri dan Logistik, vol. 3, no. 1, pp. 43–54, 2019, doi: 10.30988/jmil.v3i1.63.
S. Sugiyarto, B. Yulianto, and S. S. Mirnawati, “Analisis Line Balancing pada Proses Produksi Style Order Long Pants,” JUTE, vol. 4, no. 1, Jul. 2021, doi: 10.59432/jute.v4i1.1.
H. H. Azwir and H. W. Pratomo, “Implementasi Line Balancing untuk Peningkatan Efisiensi di Line Welding Studi Kasus: PT X,” JRSI, vol. 6, no. 1, p. 57, Apr. 2017, doi: 10.26593/jrsi.v6i1.2428.57-64.
A. C. Alam, Mustakim, and Y. S. Tjahjaningsih, “Analisa Keseimbangan Lintasan Dalam Meningkatkan Produksi di PT. Eratex Djaja Tbk. Probolinggo,” Journal of Industrial System Engineering, vol. 1, no. 2, pp. 9–16, 2022.
I. Purnamasari and A. S. Cahyana, “Line Balancing dengan Metode Ranked Position Weight (RPW),” SPEK IND, vol. 13, no. 2, p. 157, Oct. 2015, doi: 10.12928/si.v13i2.2693.
R. Hermawan, “Pengoptimalan Produksi Produk Pada Perusahaan CV. Sandy Persada di Kota Banjar dengan Menggunakan Metode Largest Candidate Rules,” Jurnal Media Teknologi, vol. 6, no. 1, Aug. 2019, [Online]. Available: https://jurnal.unigal.ac.id/index.php/mediateknologi/article/download/2649/2203
Johni, M. Tanicky, W. Handayani, and J. Nasution, “Usulan Perbaikan Alur Proses Produksi Pada Industri Garmen dengan Teknik Simulasi dan Line Balancing Pada PT Dian Citra Cipta.” BINUS, 2015. [Online]. Available: http://eprints.binus.ac.id/33247/
Y. Hapid and S. Supriyadi, “Optimalisasi Keseimbangan Lintasan Produksi Daur Ulang Plastik dengan Pendekatan Ranked Positional Weight,” INTECH, vol. 7, no. 1, pp. 63–70, Jun. 2021, doi: 10.30656/intech.v7i1.3305.
A. T. Panudju, B. S. Panulisan, and E. Fajriati, “Analisis Penerapan Konsep Penyeimbangan Lini (Line Balancing) dengan Metode Ranked Position Weight (RPW) pada Sistem Produksi Penyamakan Kulit di PT. Tong Hong Tannery Indonesia Serang Banten,” JISI : Jurnal Integrasi Sistem Industri, vol. 5, no. 2, 2018, doi: DOI: https://dx.doi.org/10.24853/jisi.5.2.70-80.
H. K. Salim, K. Setiawan, and L. P. Hartanti, “Perancangan Keseimbangan Lintasan Produksi Menggunakan Pendekatan Simulasi dan Metode Ranked Positional Weights,” JURNAL TEKNIK INDUSTRI, vol. 11, no. 1, pp. 53–60, Feb. 2016, doi: 10.12777/jati.11.1.53-60.
