PELATIHAN PENGOLAHAN KLEPON SUKUN SEBAGAI PENUNJANG EKONOMI UMKM DESA

Authors

  • Bagus Almubarok Universitas PGRI Ronggolawe Tuban
  • Ina Agustin M.pd
  • Zumrotul Fitri Nafiah

DOI:

https://doi.org/10.4321/as.v2i2.883

Keywords:

Implementasi, Klepon Sukun, Ekonomi, Pelatihan Pengolahan Klepon Sukun Desa Klumpit

Abstract

Dalam kehidupan bermasyarakat tidak akan terlepas dari yang namanya ekonomi. Ekonomi dapat mempengaruhi aktivitas sehari-hari, sehingga para warga dapat merintis kehidupan dengan berlandas ekonomi. Ekonomi dapat dihasilkan melalui bekerja kemudian dapat upah. Namun, perintis utama penunjang ekonomi dapat diperoleh melalui bisnis. Bisnis dapat dimulai dengan adanya inspirasi dari luar ataupun dalam untuk dijadikan pendorong akan suatu pencapaian. Dengan begitu, inspirasi dapat diperoleh melalui sosialisasi pengolahan makanan. Diantaranya makanan tersebut, yang menjadi sorotan utama yaitu makanan klepon dengan berbahan dasar sukun. Karena dirasa hasil panen buah terbanyak yaitu sukun, sehingga sukun dijadikan bahan dasar dalam pengelolahan guna menambah nilai jual. Lalu sesudah adanya suatu dorongan berupa pelatihan, para warga dapat mengimplementasikan hasil dari pelatihan tersebut melalui usaha bisnis. Sehingga dapat membantu meningkatkan ekonomi UMKM desa dengan hasil yang sempurna.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Cyto Agus.2013. “Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Petani Jeruk di Kecamatan Munthe, Kabupaten Karo”.

Fitriah azizah.2013.“Pengaruh Harga Jual dan Lokasi Penjualan Terhadap Volume Penjualan Telur Itik di Kota Makassar”. Hasen .2011.”

Hamonangan. 2004. “Pengaruh Harga dan Lokasi Penjualan Terhadap Tingkat Pendapatan Petani Rotan di Kelurahan Sei Kambing, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan”.

Irawan. 2002.10 PrinsipKepuasanPelanggan.Jakarta :Elex Media Komputindo

Iskandar Putong. 2002. Ekonomi Makro Dan Mikro. Jakarta : Ghalia Indonesia Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller. 2009. Alih Bahasa : Benyamin Molan.Manajemen Pemasaran. Edisi Ketigabelas. Jilid 1 dan 2. Cetakan Keempat. PT. Indeks. Jakarta.

Mubyarto.2000.”pengantar ekonomi pertanian. Jakarta.LP3ES. Mulyadi. 2001. Sistem Akuntansi, Yogyakarta : STIE YKPN. Nitisemita.2002.”Marketing, Cetakan ke III. Jakarta. Ghalia Philip Kotler.2005.Manajemen Pemasaran. Jakarta. Gramedia

Rukmana rahmat.2002.”Usaha Tani Ubi Kayu. Jogjakarta. Penerbit Kanisius Rustam.2002.”Pengantar Ekonomi Makro. Yogyakarta. Liberty

Samuelson.2002.”Ekonomi Mikro. Edisi 14. Jakarta.Erlangga Sigit. 2004.”Teori Ekonomi Makro. Bandung. Cempaka Stanton.1998.”PrinsipPemasaran. Jilid 1.Edisi 7.Jakarta. Erlangga.

Sunaryano.1999.”Pengenalan Jenis Tanaman Buah-buahan dan Bercocok Tanam Buah-buahan Penting di Indonesia. Seri Produksi Hortikultura III. Bandung.Sinar Baru

Tjiptono.2002.”Strategi Pemasaran. Yogyakarta : Penerbit Andi William A. 2001. Manajemen Keuangan. Yogyakarta. Salemba Empa

Zulfikar. 2003. “Pengaruh Lokasi dan Harga Terhadap Pendapatan Petani Wortel pada Desa Gonggol, Kabupaten Karo”.

Downloads

Published

31-08-2024

How to Cite

Almubarok, B., Ina Agustin M.pd, & Zumrotul Fitri Nafiah. (2024). PELATIHAN PENGOLAHAN KLEPON SUKUN SEBAGAI PENUNJANG EKONOMI UMKM DESA. Jurnal Abdisembrani, 2(2), 113–121. https://doi.org/10.4321/as.v2i2.883