Pengaruh Perbedaan Perlakuan Kematian Terhadap Kesegaran Ikan Nila (Oreochromis Spp) Menggunakan Metode TVB di Pakwali Bakalan Purwosari Pasuruan

Authors

  • M Khusni Mubarrok Fakultas Pertanian, Universitas Yudharta Pasuruan, Jawa Timur, Indonesia
  • Illiya Sholiha Fakultas Pertanian, Universitas Yudharta Pasuruan, Jawa Timur, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.55719/j.miy.v4i2.1380

Keywords:

ikan nila, perlakukan kematian, TVB

Abstract

Telah di lakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui Pengaruh perbedaan perlakuan kematian terhadap kesegaran ikan nila (Oreochromis spp) menggunakan metode TVB di pakwali bakalan purwosari pasuruan metode penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan menggunakan tiga perlakuan dan tiga kali ulangan dengan jumlah sembilan sampel. penelitian ini di analisa menggunakan ANOVA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya pengaruh perbedaan yang signifikan terhadap kesegaran ikan nila perlakuan pertama  yang di matikan dengan cara di tusuk organ bersih menghasilkan rerata 28,37 mgN/100gram menunujukkan bahwa ikan berada pada garis batas kesegaran yang masih dapat di konsumsi dengan kadar TVB-N 20-30 mgN/100gram. Perlakuan ke dua dengan ikan di biarkan mati menggelepar organ bersih menghasilkan rerata 23,15 mgN/100gram menunjukkan bahwa ikan berada pada garis batas kesegaran yang masih dapat di konsumsi dengan kadar TVB-N 20-30 mgN/100gram. dan perlakuan ke tiga dengan cara ikan di biarkan mati menggelepar dengan organ menghasilkan rerata 31,17 mgN/100gram menunjukkan bahwa ikan busuk tidak dapat di konsumsi dengan kadar TVB-N > 30mgN/100gram. Dari hasil uji tersebut telah terlihat bahwasannya perlakuan pertama dan ke dua ikan berada pada garis batas kesegaran masih dapat konsumsi sedangkan perlakuan ke tiga ikan busuk tidak dapat di konsumsi karena melebihi kadar nilai TVB yaitu 30 mgN/100.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Apriani, R., Zubedah, R. dan Atsar, A. 2020. Tanggung Jawab Pelaku Usaha Atas Produksi Pangan Yang Tidak Memenuhi Syarat Keamanan Dan Mutu Pangan Yang Tidak Memiliki Izin Edar. Jurnal Lamlaj. 5(1), pp.42–57.

Daud, A., Sahriawati dan Suriati 2018. Pengembangan Prosedur Analisis Total Volatil Bases Dengan Menggunakan Indikator Alami. Jurnal Agrokompleks,. 17(1), pp.1–9.

Mulyani, Y.S., Yulisman dan Fitrani, M. 2014. Pertumbuhan Dan Efisiensi Pakan Ikan Nila (Oreochromis niloticus) Yang Dipuasakan Secara Periodik. Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia. 2(1), pp.1–12.

Sambu, A. dan Amir, D. 2017. Budidaya Ikan Nila Dengan Sistem Keramba Jaring Apung. OCTOPUS Jurnal Ilmu Perikanan. 6(1), pp.546–550.

Suprayitno, E. 2020. Kajian Kesegaran Ikan Di Pasar Tradisional Dan Modern Kota Malang. JFMR-Journal of Fisheries dan Marine Research. 4(2), pp.289–295.

Suwetja, I.K. dan Mentang, F. 2018. Penelitian, Metode Penentuan Mutu Hasil Perikanan Berkdanungan Hasil Hasil.

Wibow, I.R., Darmanto, Y. dan Anggo, A.D. 2014. Pengaruh Cara Kematian Dan Tahapan Penurunan Kesegaran Ikan Terhadap Kualitas Pasta Ikan Nila (Oreochromis niloticus). Jurnal Pengolahan dan Bioteknologi Hasil Perikanan. 3(3), pp.95–103.

Published

2024-11-15

How to Cite

Mubarrok, M. K., & Sholiha, I. (2024). Pengaruh Perbedaan Perlakuan Kematian Terhadap Kesegaran Ikan Nila (Oreochromis Spp) Menggunakan Metode TVB di Pakwali Bakalan Purwosari Pasuruan. Jurnal Miyang : Ronggolawe Fisheries and Marine Science Journal, 4(2), 35–37. https://doi.org/10.55719/j.miy.v4i2.1380