MENINGKATKAN DISIPLIN ANAK USIA DINI MELALUI PEMBERIAN REWARD

Abstrak

Hasil Pengamatan awal menunjukkan bahwa pembelajaran di TK Dharma wanita Persatuan Siwalan kecamatan Panceng Kabupaten Gresik kurang tertibnya dalam kedisiplinan. Berbagai hal yang menyebabkan hal ini, kurang tertibnya peraturan yang berlaku di lembaga, kurangnya pembiasaan anak sehingga kurangnya kedisiplinan, serta kurangnya dukungan dari orang tua. Dari 16 anak hanya 3 anak yang sudah disiplin beberapa yang lain masih memerlukan bimbingan dari guru. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mendeskripsikan pelaksanaan pemberian reward dalam meningkatkan kedisiplinan pada anak kelompok B di TK Dharma Wanita Persatuan Siwalan kecamatan Panceng kabupaten Gresik, 2) Menjelaskan hasil peningkatan disiplin anak melalui pemberian reward pada kelompok B di TK Dharma Wanita Persatuan Siwalan kecamatan Panceng kabupaten Gresik. Model Kemmis dan Mc Taggart.yang digunakan dalam penelitian ini Diimplementasikan melalui dua siklus tindakan. kedisiplinan permulaan dikembangkan dalam penelitian ini: 1) Kedatangan anak ke sekolah, 2) Berbaris rapi dan tertib memasuki ruang kelas, 3) Berseragam rapi sesuai atribut sekolah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan pemberian Reward untuk mengupayakan  disiplin anak pada siklus pertama meningkat sebesar 18,8% menjadi 37,5%, dan pada siklus kedua meningkat lagi sebesar 37,5% menjadi 81,3%. Dari keseluruhan peningkatan angka sebelum tindakan sampai awal siklus kedua 62,5%.