ANALISIS KESALAHAN PENULISAN SANDHANGAN DALAM PEMBELAJARAN AKSARA JAWA KELAS IV SDN 2 GEBANG
Kata Kunci:
sandhangan, siswa kelas IVAbstrak
Siswa-siswi kelas IV SDN 2 Gebang mengalami suatu permasalahan yaitu rendhanya keterapilan siswa dalam menulis sandhangan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif menggunakan metode diskriptif analitik dengan pendekatan studi kasus. Tehnik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah: tes, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan kesalahan siswa kelas IV SDN 2 Gebang dalam menulis Pengkal sebanyak 20 kesalahan, Keret sebanyak 18 kesalahan, Cakra sebanyak 16 kesalahan, Layar 13 sebanyk kesalahan, Wignyan 12 sebanyak kesalahan, Wulu sebanyak 12 kesalahan, Cecak sebanyak 11 kesalahan, Taling sebanyak sebanyak 11 kesalahan, Suku sebanyak 10 kesalahan, Pepet sebanyak 10 kesalahan, Taling tarung sebanyak 9 kesalahan, dan Pangkon sebanyak 5 kesalahan. Faktor penyebab kesalahan menulis sandhangan pada siswa yaitu: siswa belum hafal bentuk sandhangan, siswa belum bisa menerapkan kaidah penulisan sandhangan dan siswa belum hafal fungsi sandhangan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran menulis sandhangan di SDN 2 Gebang belum berjalan dengan optimal. Hampir seluruh siswa melakukan kesalahan dalam menulis sandhanganan. Kesalahan penulisan terbanyak terjadi pada sandhangan pengkal dan kesalahan paling sedikit terjadi pada sandhangan pangkon.
Unduhan
Referensi
Arikunto. (2013). Prosedur Penelitian (Jakarta). Rineka Cipata.
Devi, M. S. (2018). Pengaruh media pohon pintar terhadap kemampuan menulis teks prosedur oleh siswa kelas viii smp swasta al-manar tahun pembelajaran 2017-2018, 13.
Ismayani, R. M. (2017). Kreativitas dalam Pembelajaran Literasi Teks Sastra. Semantik, 2(2), 67–86.
Khoirun Nisa, P. L., Maknunah, J., & Syaifulloh, A. (2017). Game Aplikasi Pengenalan Aksara Jawa “Hanacaraka” Berbasis Android. Seminar Nasional Sistem Informasi, (September), 756–765.
Moleong, L. J. (2011). Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Oktaviani, F., & Rohmadi, M. (2018). Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia Pada Karangan Eksposisi Siswa Kelas X Mipa (Studi Kasus Di Sma Negeri 4 Surakarta). Sastra Indonesia Dan Pengajarannya, 6(1), 94–109.
Saputri, K. R. (2016). ANALISIS KESALAHAN MENULIS AKSARA JAWA BERBASIS KTSP PADA SISWA KELAS V SDN SE-KECAMATAN KALIWUNGU KABUPATEN KUDUS, 71.
Setyawati, N. (2010). Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia. Surakarta: Yuma Pustaka.
Sugiyono. (2011). METODE PENELITIAN KUANTITATIF KUALITATIF DAN R&D.
Sutarsih. (2015). Pembelajaran Menulis Aksara Jawa Anak Kelas III Sekolah Dasar. ISSN 0854-3283 Vol. 27, No. 1, Juni 2015, 65., 27(1), 65–72.
Tarigan, H. (2011). Pengajaran Analisis Kesalahan berbahasa. (2011, Ed.) (2011th ed.). Bandung.
Wulan, S. H. (2013). PASANGAN DAN SANDHANGAN DALAM AKSARA JAWA, 1–7.
Yatimah, S. N. (2016). Analisis Kesalahan Menulis Kalimat Berhuruf Jawa Pada Siswa Kelas V Sd Se - Kabupaten Batang. Semarang.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Penulis yang menerbitkan naskahnya di Jurnal Teladan setuju dengan ketentuan berikut:
• Penulis memegang hak cipta dan memberikan hak kepada pengelola jurnal untuk publikasi pertama dari karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas kepenulisan dan publikasi awal karya dalam jurnal ini.
• Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi terbitan jurnal dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke penyimpanan institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku) dengan pengakuan dari publikasi awalnya di jurnal ini.
• Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karyanya secara online (misalnya, di repositori kelembagaan atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena hal itu dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari yang diterbitkan bekerja (Lihat Pengaruh Akses Terbuka).
Baca selengkapnya tentang Lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 di sini: https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/.