PENGEMBANGAN MEDIA PAPALA (PAPAN PANCASILA LIMA) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SDN TERJAN REMBANG
DOI:
https://doi.org/10.55719/elenor.v1i2.847Abstrak
PPKn merupakan mata pelajaran yang dijadikan sebagai wahana untuk melestarikan nilai luhur budaya bangsa. Namun pada kenyataanya kemampuan penguasaan materi pada mata pelajaran PPKn khusunya materi pengamalan sila Pancasila tergolong masih rendah.. Maka dari itu dibutuhkan bahan ajar yang kreatif dan inovatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan menghasilkan Media PAPALA (Papan Pancasila Lima) yang memenuhi kriteria valid, efektif, dan praktis. Jenis penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (Research and Development) dengan model ADDIE (Analysis, Design, Develop, Implement, Evaluate). Subjek penelitian ini adalah siswa kelas II SD. Instrumen pengumpulan data berupa wawancara, lembar validasi, angket respon siswa dan guru, serta lembar tes siswa. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan teknik analisis data kualitatif dan teknik analisis data kuantitatif. Hasil penelitian ini adalah produk yang dikembangkan pada tahap validasi materi mendapat hasil 75% dan dinyatakan valid. Validasi bahasa mendapat hasil persentase sebesar 80% dan dinyatakan valid. Validasi media mendapat hasil persentase sebesar 84% dan dinyatakan sangat valid. Hasil uji kepraktisan dari pengguna (guru) mendapat hasil persentase sebesar 95,55% dan dinyatakan sangat praktis dan uji kepraktisan peserta didik mendapatkan nilai sebesar 94,71% dan dinyatakan sangat praktis. Sedangkan hasil uji keefektifan dari PAPALA (Papan Pancasila Lima) ini mendapat hasil 84,28% dan dinyatakan sangat efektif.
Unduhan
Referensi
Suhartini, C, “Peningkatan Prestasi Belajar PKn melalui Metode Kooperatif Pada Siswa SD,” JPI (Jurnal Pendidikan Indonesia): Jurnal Ilmiah Pendidikan, vol. 1, no. 3, pp. 96-101, 2019.
Haryono. 2015. Media Pembelajaran. Diakses pada 24 Maret 2023, dari https://www.rikaariyani.com/2021/11/pengertian-media-pembelajaran.html
Sugiyono. 2018. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta.
N. Sugihartini and N. L. Jayanta, “Pengembangan E-Modul Mata Kuliah Strategi Pembelajaran,” J. Pendidik. Teknol. dan Kejuru., vol. 14, no. 2, pp. 221–230, 2017, doi: 10.23887/jptk-undiksha.v14i2.11830.
A. Hidayat and I. Irawan, “Problem Solving Untuk Memfasilitasi Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa,” J. Cendekia, vol. 1, no. 2, pp. 51–63, 2017.