Analisis Kemampuan Berpikir Aljabar Siswa Kelas IX A SMP Negeri 12 Kota Sungai Penuh pada Materi SPLDV
DOI:
https://doi.org/10.55719/jrpm.v5i2.580Keywords:
Algebra Thinking, Two-Variable Linear Selling SystemAbstract
Mathematics plays an important role in helping students solve problems in everyday life. The National Council Of Teacher Of Mathematics (NCTM) (in Saputro & Mampouw, 2018) argues that algebra is a sub-field of mathematics that utilizes mathematical theories to describe the relationship between objects. Therefore, the use of algebra in teaching mathematics can improve students' mathematical thinking skills, known as algebraic thinking skills. The research method used in this research is qualitative. According to Wijaya (2018) qualitative research is a form of research based on a post-positivist philosophy that emphasizes inductive reasoning and utilizes descriptive data as a basis for drawing conclusions about the deeper implications of a series of generalizations. Based on the results of data analysis and discussion of research regarding the algebraic thinking skills of students of SMP Negeri 12 Kota Sungai Penuh class IX A in solving SPLDV material questions, it can be concluded that the algebraic thinking skills of students IX A are divided into three categories, namely there are 13.63% of students with ability level high level, 27.28% of students with medium level ability and 59.09% of students with low level algebra ability.
Downloads
References
Badawi, A., Rochmad, & Agoestanto, A. (2016). Analisis kemampuan berpikir aljabar dalam matematika pada siswa SMP kelas viii. Unnes Journal of Mathematics Education, 5(3), 182–189.
Herawati, E., & Kadarisma, G. (2021). Analisis kesulitan siswa smp kelas vii dalam menyelesaikan soal operasi aljabar. JPMI (Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif), 4(2), 355-364.
Inganah, S. (2016). Karakteristik berpikir aljabar siswa pada level multi struktural dalam menggeneralisasi pola. Research Report, 305–14.
Kusumaningsih, W., Setiawan, P. Y., & Utami, R. E. (2020). Profil Berpikir Aljabar Siswa SMP dalam Pemecahan Masalah Matematis Ditinjau dari Gaya Kognitif dan Gender. Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, 5(1), 86-96.
Nasution, E. Y. P., Pebrianti, D., & Putri, R. (2020). Analisis Terhadap Disposisi Berpikir Kritis Siswa Jurusan IPS Pada Pembelajaran Matematika. Mathline: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika, 5(1), 61-76.
Nasution, H. F. (2016). Instrumen penelitian dan urgensinya dalam penelitian kuantitatif. Al-Masharif: Jurnal Ilmu Ekonomi Dan Keislaman, 4(1), 59-75.
Rahayu, A. M., Badruzzaman, F. H., & Harahap, E. (2021). Pembelajaran Aljabar Melalui Aplikasi Wolfram Alpha. Matematika: Jurnal Teori dan Terapan Matematika, 20(1), 51-58.
Salsabila, R. N. (2021). Analisis Kemampuan Berpikir Aljabar Peserta Didik Berdasarkan Taksonomi Solo Ditinjau dari Gender (Doctoral dissertation, Universitas Siliwangi).
Saputro, GB, & Mampouw, HL (2018). Profil Kemampuan Berpikir Aljabar Siswa Smp Pada Persamaan Materi Linear Satu Variabel Ditinjau Dari Perbedaan Jenis Kelamin. Berhitung , 5 (1), 77-90.
Wijaya, H. (2018). Analisis data kualitatif model Spradley (etnografi).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Jurnal Riset Pembelajaran Matematika
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang menerbitkan dengan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
- Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepenulisan karya dan publikasi awal di jurnal ini.
- Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menghasilkan pertukaran yang produktif, serta kutipan lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.