Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika Siswa SD Melalui Optimasi Game “Moving Twins”

Penulis

  • Miratus Sa'adah Universitas PGRI Ronggolawe Tuban
  • Helen Widiya Kusuma Ningsih
  • Shokifatul Ma'rifah
  • Amalia Mulya Saputri
  • Nazril Ilmiyah
  • Avita
  • Puji Rahayu

DOI:

https://doi.org/10.55719/jrpm.v6i1.1016

Kata Kunci:

Learning Motivation, Arithmetic Operations, Moving Twins Game

Abstrak

Siswa Sekolah Dasar (SD) harus memiliki kemampuan matematika yang mendasar. Salah satunya adalah kemampuan menjalankan prosedur perhitungan numerik. Bukti dari lapangan menunjukkan bahwa prestasi akademik anak-anak sekolah dasar dalam bidang matematika masih berada pada tingkat yang buruk. Hal ini terjadi karena adanya pembatasan yang dilakukan guru terhadap aktivitas siswa di sekolah sehingga cepat menimbulkan rasa bosan pada aktivitas pengajaran. Maka dari itu, begitu penting guna membangun lingkungan pendidikan baru dengan memanfaatkan alat media untuk meningkatkan kenikmatan dan dinamisme proses pembelajaran. Metode pembelajaran “MOVING TWINS” akan dimanfaatkan. Maksud studi ini ialah guna menaikkan motivasi belajar anak sekolah dasar pada mata pelajaran operasi hitung dengan memanfaatkan permainan Moving Twins. Partisipan penelitian ini terdiri dari anak-anak sekolah dasar yang dipilih dengan memakai teknik purposive sampling. Studi ini menggunakan desain pra-eksperimental yang dikenal dengan desain one group pretest-posttest design. Temuan riset ini memperlihatkan bahwasanya penerapan Permainan Kembar Bergerak bisa menaikkan motivasi belajar siswa sekolah dasar pada ranah operasi berhitung bilangan.

Kata Kunci: Motivasi belajar, operasi hitung, game moving twins

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Anastasya, D., Dewi, S. R., & Murnaka, N. P. (2015). Pengaruh Games Memorize Card Terhadap Hasil Belajar Siswa pada Operasi Hitung Bilangan. Kreano, Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif, 6(2), 164. https://doi.org/10.15294/kreano.v6i2.5010

Fatmawati, L. (2021). Analisis Kesulitan Belajar Matematika Siswa Kelas V pada Materi Volume Bangun Ruang Balok di SD Negeri 067246 Medan Tahun Pelajaran 2020/2021. Digital Repository Universitas Quality.

Huriyanti, L., & Rosiyanti, H. (2017). Perbedaan Motivasi Belajar Matematika Siswa Setelah Menggunakan Strategi Pembelajaran Quick on the Draw. FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika Dan Matematika, 3(1), 65. https://doi.org/10.24853/fbc.3.1.65-76

Jainiyah, J., Fahrudin, F., Ismiasih, I., & Ulfah, M. (2023). Peranan Guru Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa. Jurnal Multidisiplin Indonesia, 2(6), 1304–1309. https://doi.org/10.58344/jmi.v2i6.284

Marisa, M. (2010). Belajar Matematika Yang Menyenangkan Melalui Metode Permainan. In Jiv (Vol. 5, Issue 1, pp. 105–110). https://doi.org/10.21009/jiv.0501.10

Mulyana, E., Mujidin, M., & Bashori, K. (2015). Peran Motivasi Belajar, Self-Efficacy, dan Dukungan Sosial Keluarga Terhadap Self-Regulated Learning pada Siswa. PSIKOPEDAGOGIA Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 4(2), 165. https://doi.org/10.12928/psikopedagogia.v4i2.4480

Tahir, M., & Khair, B. N. (2023). Analisis Gaya Mengajar Guru. Journal of Classroom Action Research, 5(1), 202–209. https://doi.org/10.29303/jcar.v5i1.2824

Unduhan

Diterbitkan

2024-04-24

Cara Mengutip

Sa'adah, M. (2024) “Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika Siswa SD Melalui Optimasi Game ‘Moving Twins’”, Jurnal Riset Pembelajaran Matematika, 6(1), hlm. 11–20. doi: 10.55719/jrpm.v6i1.1016.

Terbitan

Vol 6 No 1 (2024)

Bagian

Articles

Lisensi

Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Riset Pembelajaran Matematika

Creative Commons License

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Penulis yang menerbitkan dengan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:

  1. Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepenulisan karya dan publikasi awal di jurnal ini.
  2. Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awalnya di jurnal ini.
  3. Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menghasilkan pertukaran yang produktif, serta kutipan lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.